Cincin Tunangan Dipakai Sebelah Mana
Makna dan filosofi di balik pemilihan jari
Pemilihan jari untuk cincin tunangan tidak hanya didasarkan pada tradisi, tetapi juga memiliki makna filosofis yang mendalam. Beberapa kepercayaan menyatakan bahwa tangan kiri lebih dekat ke hati, sehingga cincin di tangan kiri lebih mengungkapkan perasaan cinta dan komitmen.
Di sisi lain, beberapa budaya menganggap tangan kanan sebagai simbol kekuatan dan kepercayaan, sehingga cincin di tangan kanan melambangkan keandalan dan kesetiaan.
Baca Juga: 5 Cara Memilih Cincin Tunangan yang Tepat Sesuai Budget
Apa itu Cincin Tunangan?
Cincin tunangan adalah sebuah cincin yang diberikan oleh seseorang kepada pasangannya sebagai tanda komitmen untuk menikah. Umumnya, cincin ini diberikan oleh seorang pria kepada wanita yang dicintainya sebagai langkah pertama menuju pernikahan. Cincin tunangan adalah simbol dari kesetiaan, cinta, dan komitmen yang kuat antara pasangan yang akan menikah.
Cincin tunangan sering kali memiliki desain yang khas, biasanya cincin tungan disertai dengan batu permata yang dipilih dengan cermat sebagai fokus utama. Batu permata yang paling umum dipilih adalah berlian, tetapi ada juga pilihan lain seperti safir, zamrud, atau batu permata lainnya yang sesuai dengan preferensi dan selera pasangan.
Tradisi memakai cincin tunangan bisa bervariasi tergantung pada budaya dan kepercayaan masyarakat setempat. Namun, umumnya cincin tunangan dipakai oleh wanita di jari manis tangan kiri. Di banyak budaya Barat, keyakinan lama menyatakan bahwa jari manis tangan kiri memiliki “vena cinta” langsung ke jantung, sehingga memakai cincin di jari ini dianggap sebagai tanda komitmen yang mendalam.
Selain sebagai simbol komitmen, cincin tunangan juga menjadi perhiasan yang berharga dan berarti bagi pasangan yang menerimanya. Ini adalah salah satu tradisi yang paling dihormati dan diperhatikan dalam proses persiapan pernikahan, dan memiliki makna emosional yang mendalam bagi mereka yang terlibat.
Cincin Elegan dan Modern
Diamond Ladies Ring DRS0116
Diamond Ladies Ring DRSS0121
Diamond Ladies Ring JNC-JDR0782
IDR 1,583,000 Descriptions & Detail
Diamond 1 = 0.0220 TCW NC/VS
IDR 2,108,000 Descriptions & Detail
IDR 2,940,000 Descriptions & Detail
Tampil lebih maksimal dan cantik dengan cincin berlian dari Diamond & Co.
Cincin emas putih yang dibuat di butik perhiasan kami punya desain yang elegan dan modern. Kesan stylish dan kekinian terpancar dari koleksi ini. Apalagi ada batu permata yang cantik, bikin jari kamu jadi pusat perhatian. Cari cincin tunangan atau cincin kawin? Ini bakal jadi pieces yang tepat buat momen penting itu.
Jika dipasangkan dengan batu permata
Jika kamu memutuskan untuk menambahkan batu permata, seperti berlian, pada cincin tunangan emas, pertimbangkan untuk menggunakan cincin tunangan emas putih. Hal ini dikarenakan berlian akan terlihat lebih bersinar saat dipasangkan pada perhiasan emas putih. Sebaliknya, kilau berlian akan redup saat dipasangkan pada cincin tunangan emas kuning.
Kebanyakan cincin emas putih memiliki kandungan nikel. Bagi orang yang memiliki kulit sensitif, kandungan nikel pada perhiasan kerap menimbulkan reaksi alergi, seperti gatal-gatal dan kemerahan. Artinya, kamu bisa mempertimbangkan untuk membeli cincin emas kuning saja. Tapi jika kamu memang sudah terlanjur jatuh cinta pada cincin tunangan emas putih, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu kepada penjualnya apakah ada kandungan nikel di dalam cincin tersebut.
Membedakan Cincin Tunangan dengan Cincin Kawin
Umumnya di negara Barat, cincin tunangan itu sama dengan cincin yang akan digunakan saat menikah nanti. Namun, di Indonesia, ada kecenderungan untuk membedakan antara cincin tunangan dan cincin kawin, meskipun praktik ini dapat bervariasi tergantung pada budaya dan kebiasaan setempat.
Jika melihat dari rata-rata tradisi, cincin tunangan diberikan sebagai tanda komitmen untuk melamar pasangan dan menyatakan niat untuk menikah di masa depan. Sementara itu, cincin kawin diberikan selama upacara pernikahan sebagai lambang sahnya pernikahan tersebut.
Namun, karena pengaruh globalisasi dan budaya pop, banyak juga orang Indonesia yang memilih untuk menyamakan cincin tunangan dengan cincin kawin, terutama di kalangan muda yang terpapar oleh tren internasional. Beberapa pasangan mungkin memilih untuk menggunakan satu cincin yang sama untuk kedua tujuan ini, sementara yang lain memilih untuk memiliki cincin yang berbeda untuk setiap tahap.
Akan tetapi, praktik ini dapat bervariasi secara signifikan antara individu dan keluarga, serta antara daerah dan budaya di Indonesia. Beberapa keluarga atau komunitas mungkin lebih mengutamakan perbedaan antara cincin tunangan dan cincin kawin, sementara yang lain mungkin lebih fleksibel dalam pendekatan mereka terhadap hal ini.
Hasil Pencarian Pasangan Cincin Tunangan Cincin
Setelah siap menuju jenjang hubungan yang lebih serius dan sebelum melaksanakan resepsi pernikahan, kamu dan pasanganmu akan melakukan acara tunangan terlebih dahulu. Pada acara ini, salah satu benda yang paling diprioritaskan adalah cincin tunangan. Cincin ini digunakan sebagai simbol adanya ikatan yang lebih serius antara dua pasangan.
Namun, ada beberapa pasangan yang kerap bingung soal pemilihan cincin tunangan, terutama untuk cincin tunangan emas, yakni soal mana yang lebih baik antara cincin tunangan emas putih atau emas kuning?
Yep, pertanyaan demikian memang cukup wajar karena setiap orang pasti ingin mempersembahkan yang terbaik di hari spesialnya, terutama untuk salah satu orang yang paling ia sayangi.
Baca juga: Membedah berbagai tipe emas: warna, karat, dan semua hal lain yang berkaitan
Mengapa memilih cincin emas?
Untuk cincin tunangan sebenarnya ada banyak pilihan cincin yang bisa digunakan. Namun, banyak orang lebih memilih cincin tunangan emas. Hal ini mungkin dikarenakan kilau emas sendiri yang membuat mata siapapun yang melihatnya segera terpesona.
Bukan hanya dari segi estetika, perhiasan berbahan emas juga memiliki nilai yang lebih dari segi investasi. Jika dilihat dari sisi agama, ada juga adat dan tradisi masyarakat, ada budaya tertentu yang mewajibkan cincin tunangan harus terbuat emas.
Sejarah letak cincin tunangan
Pemakaian cincin tunangan ini berkaitan erat dengan sejarah dan tradisi. Sebagian besar orang menyematkan cincin tunangan pada jari manis di tangan kiri, mengikuti tradisi masyarakat Romawi kuno. Melansir dari The Knot, orang-orang negara itu percaya kalau jari manis memiliki pembuluh darah yang menuju langsung ke jantung. Pembuluh darah ini dikenal dengan nama Vena Amoris atau "Vein of Love". Karena itu, pasangan kekasih harus mengenakan simbol cinta dan kesetiaannya pada jari manis itu.
Apa itu Cincin Tunangan?
Cincin tunangan adalah sebuah cincin yang diberikan oleh seseorang kepada pasangannya sebagai tanda komitmen untuk menikah. Umumnya, cincin ini diberikan oleh seorang pria kepada wanita yang dicintainya sebagai langkah pertama menuju pernikahan. Cincin tunangan adalah simbol dari kesetiaan, cinta, dan komitmen yang kuat antara pasangan yang akan menikah.
Cincin tunangan sering kali memiliki desain yang khas, biasanya cincin tungan disertai dengan batu permata yang dipilih dengan cermat sebagai fokus utama. Batu permata yang paling umum dipilih adalah berlian, tetapi ada juga pilihan lain seperti safir, zamrud, atau batu permata lainnya yang sesuai dengan preferensi dan selera pasangan.
Tradisi memakai cincin tunangan bisa bervariasi tergantung pada budaya dan kepercayaan masyarakat setempat. Namun, umumnya cincin tunangan dipakai oleh wanita di jari manis tangan kiri. Di banyak budaya Barat, keyakinan lama menyatakan bahwa jari manis tangan kiri memiliki “vena cinta” langsung ke jantung, sehingga memakai cincin di jari ini dianggap sebagai tanda komitmen yang mendalam.
Selain sebagai simbol komitmen, cincin tunangan juga menjadi perhiasan yang berharga dan berarti bagi pasangan yang menerimanya. Ini adalah salah satu tradisi yang paling dihormati dan diperhatikan dalam proses persiapan pernikahan, dan memiliki makna emosional yang mendalam bagi mereka yang terlibat.
Gelang Sederhana untuk Tampil Standout
Diamond Ladies Bracelet Plane DGRF0010
Diamond Disney Ladies Bracelet DIS-DGRS0052
Diamond Bracelet JNC-B16034B
IDR 3,663,000 Descriptions & Detail
Tampil cantik dan berkilau dengan gelang berlian dari Diamond & Co. (Untuk produk kolaborasi dengan Garuda Indonesia ini tidak menerima tukar tambah dan dijual kembali)
IDR 4,199,000 Descriptions & Detail
Terinspirasi oleh sepasang kekasih Mickey Mouse dan Minnie Mouse, Diamond & Co. telah mengkurasi berbagai koleksi perhiasan berlian di mana setiap bagiannya begitu istimewa, unik dan menawan. Setiap item dibuat dengan berlian dengan kilau pilihan dan batu permata yang melengkapi look Anda.
IDR 4,620,000 Descriptions & Detail
Gelang emas putih dari butik kamu terkenal dengan desainnya yang sederhana. Tapi, tahu nggak kalau desain simpel ini bisa bikin penampilan kamu memukau? Berkat desain halus pada detailnya, kamu bisa dapatkan pieces yang keren dan bikin kamu kelihatan fresh.
Itulah beberapa hal yang bisa kamu pertimbangkan untuk menilai apakah cincin tunangan emas putih lebih baik dari yang kuning, atau sebaliknya. Pada dasarnya, keduanya memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Nah, jika dalam waktu dekat kamu ingin melangsungkan acara pertunangan dan ingin memberikan cincin terbaik kepada pasanganmu, yuk pesan di Diamond & Co aja!
Secara tradisi, cincin pertunangan dipakai di jari manis tangan kiri.
Namun ternyata tradisi ini bukan tanpa sebab, lho!
Tradisi ini berawal dari kebiasaan masyarakat Romawi, Mesi, dan Yunani Kuno.
Dahulu kala, masyarakat yang berada di negara tersebut percaya kalau jari manis memiliki pembuluh darah yang terhubung dari jari manis kiri ke jantung, yakni vena amoris.
Vena amoris tersebut disebut juga Vein of love atau pembuluh darah cinta.
Itulah mengapa pasangan mengenakan cincin tunangan di jari manis kiri karena dianggap terhubung ke jantung, tempat semua perasaan cinta berkembang.
Akan tetapi, tidak semua pasangan menggunakan cincin tunangan di kiri.
Ada beberapa negara di Eropa Timur dan Utara memakai cincin tunangan di jari manis tangan kanan.
Sebagian pasangan di kebudayaan lain menggunakan cincin yang sama untuk bertunangan dan menikah.
Jadi cincin tunangan tersebut akan berpindah jari saat sudah menikah.
Namun, ada pula calon pengantin wanita yang penggunaan cincin tunangan dan cincin kawin berbeda.
Bahkan beberapa tradisi juga memperbolehkan wanita menumpuk cincin pernikahan di atas cincin tunangan.
Misalnya, mengenakan cincin kawin dan cincin tunangan di jari manis sebelah kiri.
Dari semua detail yang perlu dipikirkan dalam persiapan pernikahan, satu pertanyaan mungkin terdengar sepele tetapi memiliki makna yang mendalam: di jari mana seharusnya cincin tunangan dipakai? Ketika memasuki babak baru dalam hubungan romantis, pilihan tempat cincin tunangan diletakkan dapat mencerminkan tradisi, budaya, dan bahkan preferensi personal. Dari tradisi kuno hingga tren modern, setiap pilihan memiliki cerita dan makna yang menarik. Yuk kita selami lebih dalam untuk mengetahui jawabannya dan menggali lebih dalam tentang keunikan dan makna di balik cincin tunangan lewat artikel ini, Grameds!