Rumus Menghitung Putaran Motor Listrik
Inverter Dan Rumus Menghitung Putaran Motor
Rumus Menghitung Torsi, Kecepatan Dan Daya Motor Listrik Serta Hubungannya - Tempat Kita Berbagi Ilmu
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang rumus-rumus dasar untuk menghitung parameter-parameter penting motor listrik seperti kecepatan sinkron, slip, arus, daya, efisiensi, torsi, dan sebagainya dengan contoh penerapan rumus-rumus tersebut.
Inverter Dan Rumus Menghitung Putaran Motor (Menentukan Jumlah Kutub)
Rumus Dasar untuk perhitungan motor induksi
Synchronous motor speed (N
) = 120 x frekuensi / poles
.................................................= 120 x f / p
.................................................= rpm
Persen Motor Slip (%S) = ((N
Output Motor Torque, ft.lbs. (T) = hp x 5252 / rpm
.............= (Pin - Machine Loss) / Pin
Percent Power Factor (Cos
................................................= (kw / kVA) x 100
Line Current, amps (I
Air Gap Density = Flux / Area
..........................= Bg
We use cookies to ensure that we give you the best experience on our website. If you continue to use this site we will assume that you are happy with it.
Pemakai token listrik atau PLN prabayar wajib tahu tentang perolehan jumlah kWh ketika membeli token listrik di outlet Toko Modern Fastpay atau tempat lain. Pemakaian listrik prabayar dipercaya lebih murah pengeluaran dibanding listrik pasca bayar karena mudah dikontrol.
Banyak orang masih salah sangka kepada beberapa layanan pembelian listrik prabayar macam Toko Modern Fastpay atau gerai minimarket dan tempat lain karena mempertanyakan jumlah perolehan yang berbeda dari token listrik, biasanya dapat segini kok kini dapat segini?
Nah, agar kamu bukan termasuk diantara orang yang salah sangka ketika membeli token listrik dimana saja, untuk itulah perlu adanya sebuah dasar dimana kamu harus bisa menghitung jumlah kWh dalam pembelian token/pulsa listrik.
Sebelum memulai menghitung jumlah kWh dari pembelian token listrik, sebaiknya kamu pahami lebih dulu variabel dalam struk token. Hal ini penting, agar kamu tidak mengalami kesalahpahaman atau kebingungan terhadap isi struk/nota pembelian tersebut.
Penjelasan variabel struk token listrik yang umum didapat (tata letak ada yang berbeda namun varibel sama)
Biaya admin Biaya admin adalah biaya yang dibebankan kepada konsumen atau pembeli token listrik. Nilai biaya admin ini berbeda-beda tergantung Anda membelinya dimana dan dengan biaya admin berapa yang dikenakan.
Catatan: bila harga belinya belum termasuk admin, jumlah kWh yang didapat akan lebih banyak. Rata-rata pembelian token listrik PLN dikenakan biaya admin tambahan. Contoh harga token Rp 100.000 akan ditambah biaya admin.
Biaya materai Biaya ini adalah biaya tambahan terhadap pembelian token atau pulsa listrik, biaya materai dikenakan ketika kamu membeli token dengan nilai diatas 200 ribu rupiah.
PPJ atau biaya Pajak Penerangan Jalan PPJ ini adalah nilai biaya tambahan dimana di setiap daerah berbeda-beda persentasenya. Lihat daftar PPJ di bawah.
Gol TDL (Tarif Dasar Listrik) Golongan tarif ini tergantung dari nilai golongan listrik yang merujuk pada gambar diatas. Lihat daftar TDL sesuai golongan di bawah.
PPN (Pajak Pertambahan Nilai) PPN ini dikenakan pada pembeli yang menggunakan listrik rumah tangga dengan golongan R2 (listrik diatas 3500 VA ketas)
Nomer Token/Stroom Nomer yang akan dimasukkan pada meteran listrik
Tarif Dasar Listrik (TDL) golongan R1 (Rumah Tangga) *data per Maret 2018 Golongan Tarif/Daya Keterangan Tarif (Rp /kWh)
Berapakah tarif PPJ (Pajak Penerangan Jalan) untuk rumah tangga?
Bila kamu sudah memahami variabel struk listrik, maka seharusnya kamu sudah bisa menghitung jumlah token listrik yang akan kamu beli nantinya. Berikut ini rumus yang digunakan untuk menghitung jumlah kWh dalam pembelian token/listrik prabayar.
Contoh ilustrasi penghitungan jumlah kWh listrik prabayar Kamu tinggal di Yogyakarta dan ingin membeli token listrik dengan nominal uang Rp 100.000, sedang batas daya listrik kamu 1.300 VA di golongan TDL R1 (lihat info TDL diatas). Jadi, berapakah nilai kWh yang bakal kamu terima dengan nominal 100 ribu tersebut?
Nah, sekarang kamu tidak perlu bertanya-tanya jumlah kWh yang kamu dapat ketika membeli token listrik, ada parameter yang mempengaruhi perolehan token listrik, diantaranya biaya admin yang dikenakan dan PPJ serta nilai-nilai lain seperti uraian di atas. Semoga tulisan ini dapat membantu.
Peluang bisnis agen token listrik dan bayar PLN Bersama Fastpay kamu dapat menjalankan bisnis atau usaha untuk menjadi agen token listrik atau melayani pembayaran tagihan listrik pascabayar dengan keuntungan melimpah. Karena dengan menjadi outlet Toko Modern Fastpay, kamu dapat menjalankan 8 bisnis sekaligus, yaitu menjadi agen pembayaran, agen keuangan perbankan digital, agen top up e-money terlengkap, agen pulsa dan internet murah, agen tiket perjalanan, agen ekspedisi/logistik dan agen penjualan barang.
Toko Modern Fastpay adalah bisnis keagenanan keuangan digital & sistem pembayaran terlengkap yang melayani berbagai macam kebutuhan orang Indonesia seperti layanan perbankan setor tunai, tarik tunai dan transfer uang antar bank murah, daftar merchant QRIS tercepat, layanan ekspedisi kirim dokumen dan barang kemana aja, top up saldo e-money lengkap, layanan tiket pesawat dan kereta, layanan pembayaran tagihan terlengkap, layanan pembelian pulsa, internet dan voucher game lengkap, dengan keuntungan jutaan rupiah tiap bulan. Tertarik bisnis menguntungkan ini? Daftar sekarang disini
Motor listrik adalah suatu perangkat elektromagnetik yang digunakan untuk mengkonversi atau mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Hasil konversi ini atau energi mekanik ini bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti digunakan untuk memompa suatu cairan dari satu tempat ke tempat yang lain pada mesin pompa, untuk meniup udara pada blower, digunakan sebagai kipas angin, dan keperluan – keperluan yang lain. Berdasarkan jenis dan karakteristik arus listrik yang masuk dan mekanisme operasinya motor listrik dibedakan menjadi 2, yaitu motor AC, dan motor DC. Namun pada artikel kali ini kita akan membahas sedikit tentang motor AC, beserta cara menghitung arus, daya, dan kecepatan pada motor tersebut.
Ada 2 jenis motor pada motor AC, yaitu :
1. Motor sinkron, yaitu motor AC (arus bolak-balik) yang bekerja pada kecepatan tetap atau konstan pada frekuensi tertentu. Kecepatan putaran motor sinkron tidak akan berkurang(tidak slip) meskipun beban bertambah, namun kekurangan motor ini adalah tidak dapat menstart sendiri. Motor ini membutuhkan arus searah (DC) yang dihubungkan ke rotor untuk menghasilkan medan magnet rotor. Motor ini disebut motor sinkron karena kutup medan rotor mendapat tarikan dari kutup medan putar stator hingga turut berputar dengan kecepatan yang sama (sinkron).
2. Motor induksi, yaitu motor AC yang paling umum digunakan di industri – industri. Pada motor DC arus listrik dihubungkan secara langsung ke rotor melalui sikat-sikat(brushes) dan komutator(commutator). Jadi kita bisa mengatakan motor DC adalah motor konduksi. Sedangkan pada motor AC, rotor tidak menerima sumber listrik secara konduksi tapi dengan induksi. Oleh karena itu motor AC jenis ini disebut juga sebagai motor induksi.
Mungkin sudah cukup penjelasan dan pengertian singkat tentang motor listrik. Dan selanjutnya akan dijelaskan sedikit tentang rumus-rumus dasar perhitungan pada motor. seperti menghitung arus/ampere motor, menghitung kecepatan motor, menghitung daya/beban motor, dan lain-lain.
Rumus menghitung kecepatan sinkron, jika yang diketahui frekuensi dan jumlah kutup pada motor AC.
Contoh : hitung kecepatan putar motor 4 poles/kutup jika motor dioperasikan dengan frekuensi 50 hz.
ns = (120. F)/ P = (120 . 50)/ 4 = 1500 rpm
menghitung slip pada motor
Contoh : hitung slip motor jika diketahui kecepatan motor 1420 rpm. Dengan kecepatan sinkron yang sama dengan hasil diatas.
% slip = ((ns - n)/ ns) x 100 = ((1500 - 1420)/ 1500)x 100 = 5 %
Menghitung arus/ampere motor ketika diketahui daya(watt), tegangan(volt), dan faktor daya(cos φ).
Contoh. Hitung besarnya arus(ampere) motor dengan daya 1 kw dan tegangan 220V dengan faktor daya 0,88.
I = P / V. Cos φ.....P = 1 kw = 1000 watt
I = 1000/(220 . 0,88) = 5 Ampere
Menghitung daya motor 3 phasa ketika diketahui arus, tegangan, dan faktor daya.
Contoh. Hitung daya motor induksi 3 phasa yang memiliki arus 9,5 A dengan tegangan 380V dan faktor daya/ cos φ 0,88.
P = √3 .V. I . cos φ = 1,73 . 380 . 9,5 . 0,88 = 5495 watt atau dibulatkan jadi 5,5 KW.
Menghitung daya output motor
P output = √3 .V. I . eff . cos φ
Contoh. Hitung daya output motor jika diketahui seperti data diatas dengan efisiensi motor 90 % .
P output = √3 .V. I . eff . cos φ = 1,73 . 380 . 9,5 . 0,9 . 0,88 = 4946 watt atau dibulatkan jadi 5 KW atau 6,6 HP
Menghitung efisiensi daya motor
Contoh. Dengan daya input motor 5 KW dan daya output 4,5 KW. Hitung efisiensi daya pada motor tersebut.
ᶯ = (Pout / P)x 100% = (4500/5000)x 100% = 90 %
Menghitung daya semu motor (VA)
Menghitung torsi motor jika diketahui daya motor dan kecepatan motor.
Contoh. Hitung berapa torsi motor 10 HP. Dengan kecepatan 1500 rpm.
T = (5250 . HP)/n = (5250 . 10)/ 1500 = 35 lb ft = 45,6 Nm
Menghitung torsi motor
T = torsi motor (dalam lb ft)
1 lb ft = 0,1383 kgm =1,305 Nm
1 kgm = 7,233 lb ft = 9,807 Nm